PENINGKATAN GIZI MASYARAKAT MELALUI PENGOLAHAN SUSU KEDELAI DI DESA SAMBI, REOK BARAT, KABUPATEN MANGGARAI

  • Heribertus Handi Erick Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Claudia Fariday Dewi Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Lusia Henny Mariati Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Yohana Hepilita Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Kornelia Iwa Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Maria Getrida Simon Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
  • Lidwina Dewiyanti Wea Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
Keywords: gizi, susu kedelai, Desa Sambi

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Sambi Kecamatan Reok Barat dalam mengelola kacang kedelai menjadi susu kedelai.  Pengelolaan susu kedelai bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarajat Desa Sambi khususnya anak-anak agar terhindar dari masalah gizi salahsatunya adalah stunting. Pemilihan Desa Sambi sebagai tempat pelaksanaan pengabdian didasarkan oleh  data pusat Kesehatan Desa sambi yang menunjukkan terdapat 15 % anak usia sekolah dan balita mengalami kekurangan gizi,  Laki – laki dewasa produktif 7% bebadan kurus. Kegiatan pengolahan susu kedelai diawali dengan penyampaian materi tentang gizi kemudian dilanjutkan dengan metode pengolahan susu kedelai dan mempraktikkan cara pengolahannya. Karena pentingnya gizi bagi kehidupan manusia maka program pengabdian kepada masyarakat di desa Sambi yang dilakukan oleh tim dosen Univeristas katolik santu paulus Ruteng mampu menghasilkan bubuk susu kedelai yang dapat dinikmati oleh masyarakat desa sambi setiap hari.  

References

Achmad, (2000). Ilmu Gizi. Jakarta : Dian Rakyat

Almatseir, S. (2006). Prinsip Dasa Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka

Aman dan Harjo. (1973). Perbaikan Mutu Susu Kedelai di dalam Botol. Bandung : Departemen Perindustrian Bogor

Andry Hartono,(2015). Terapi Gizi &Diet Rumah sakit. EGC. Jakarta

Ari Yuniastuti, (2008). Gizi dan Kesehatan. Yogyakarta : Graha Ilmuhttps://doktersehat.com/manfaat-kedelai/ . (Diakses pada tanggal 2 Oktober 2019)

I Dewa Nyoman Supariasa, Bachyar & Ibnu Fajar, (2016).Penilaian Status Gizi : EGC : Jakarta

Koswara S. (2006). Susu Kedelai Tak Kalah dengan Susu Sapi. ebookpangan.com (8 Februari 2010).

La banudi,(2012). Gizi Kesehatan Reproduksi.EGC:Jakarta

Linda Dwijayanthi. (2015). Ilmu Gizi Menjadi Sangat Mudah. Edisi 2: EGC: Jakarta

Mary Courtney Moore. (2012). Terapi Diet Dan Nutrisi.Edisi 2:Hipokrates: Jakarta

Santoso Budi Hieronymus. (1994). Susu dan Yogurt Kedelai. Yogyakarta : Kanisius

Sri Winarti, (2010). Makanan Fungsional:Graha Ilmu: Yogyakarta

WHO. (2010). Nutrition landscape information system (NLIS) country profile indicators: Interpretation guide. Geneva: World Health Organization

Published
2020-05-30
How to Cite
Erick, H. H., Claudia Fariday Dewi, Lusia Henny Mariati, Yohana Hepilita, Kornelia Iwa, Maria Getrida Simon, & Lidwina Dewiyanti Wea. (2020). PENINGKATAN GIZI MASYARAKAT MELALUI PENGOLAHAN SUSU KEDELAI DI DESA SAMBI, REOK BARAT, KABUPATEN MANGGARAI. Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 100-106. https://doi.org/10.36928/jrt.v3i2.403